Oleh : Siti Mulkiah
Tak seperti mu, yang berkantongkan uang, Setiap bulan ada yang mengisikannya.
Itu hidup mu,
Yang seorang pegawai,
Hidupmu di tangan pemerintah.
Aku… Satu tahun lamanya ku menunggu, Kantong ku kosong, Hidupku di tangan ku.
Hidupku semakin menderita,
Ketika lahan uang ku, di sulap jadi pabrikmu.
Lahanku yang menghasilkan pangan tuk kehidupan,
menjadi pabrikmu yang menghasilkan limbah,
limbah yang terasa bagi kehidupan sepertiku.
Ini hidup petani…
Menanam uang di sawah,
Setiap hari pergi ke sawah, Berteman dengan sawah.
Kalau ku tak punya sawah lagi,
kau pun mungkin tak merasakan enaknya beras ku.
Dunia ini memang milik orang yang punya,
Punya segalanya,
Tanah pun dapat di belinya.
Tapi di tangan para petani,
Dunia ini hidup,
Hidup merasakan nikmatnya sebakul nasi.