LPM Kinday

Kabar Kampus Universitas Lambung Mangkurat

Donor Darah dalam Peringatan Pahlawan Ampera

Oleh: Halwa Hasnia Noor.

          Sabtu (15/02) Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) memperingati 48 tahun gugurnya Pahlawan Ampera Hasanuddin HM dan Perjuangan Eksponen’66. Banyak rangkaian acara yang diadakan untuk memperingati 48 tahun gugurnya Pahlawan Ampera Hasanuddin HM dan Perjuangan Eksponen’66 dari rangkaian acara tersebut salah satunya adalah  Donor Darah yang dilaksanakan hari ini dan berlagsung setengah hari mulai dari pukul 09.00 WITA sampai dengan pukul 13.00 WITA yang bertempat didepan sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Unlam.

Donor darah yang dilaksanakan tersebut adalah hasil kerjasama antara BEM KM Unlam dengan Unit Kegiatan Mahasiswa Korps Suka Rela Palang Merah Indonesia (UKM KSR) Unlam.

Muhammad Riadi selaku ketua pelaksana acara donor darah mengatakan bahwa donor darah adalah program kerja KSR yang dilaksanakan selama 3 bulan sekali, dan ketika UKM KSR Unlam ingin mengadakan acara donor darah tersebut bertepatan dengan peringatan 48 tahun gugurnya Pahlawan Ampera Hasanuddin HM dan Perjuangan Eksponen’66. Maka dari itulah BEM KM Unlam mengajak KSR Unlam bekerjasama dalam acara donor darah ini untuk memperingati gugurnya Pahlawan Ampera dan Perjuangan Eksponen’66.

“ Yang pasti untuk yang mendonor ini harus diatas 17 tahun dan untuk umum jadi semua orang bisa mendonor. Tujuannya sih untuk orang-orang yang memerlukan.Jelasnya.

Muhammad Riadi juga menjelaskan sebelum mendonor, pendonor harus diperiksa terlebih dahulu, seperti tekanan darahnya, berat badannya harus 45 kg keatas tetapi sekarang berat badanya diubah lagi menjadi 50 kg. Riadi juga mengatakan donor darah ini dilaksanakan untuk menyumbang darah ke PMI Kota Banjarmasin untuk orang-orang yang memerlukannya.

Yasmin, salah satu panitia donor darah, menambahkan bahwa sebenarnya program kerja KSR itu ada bayak bukan hanya donor darah saja, misalnya seperti bakti sosial, pelatihan gabungan KSR PT seluruh Kalimantan.

“Biasanya kami mengadakannya didepan markas KSR berhubung kami bekerjasama dengan BEM KM Unlam maka BEM KM menyediakan tempatnya disini,” katanya.

Satu persatu orang-orang berdatangan untuk mendonorkan darahnya. Seperti Fika, mahasiswiyang berasal dari Fakultas Ekonomi Unlam adalah salah satu dari pendonor darah tersebut. Dia mengatakan bahwa donor darah ini adalah yang ketiga kalinya dia lakukan.

“Perasaannya biasa saja sih, sekalian untuk membantu sesama. Lagian donor darah ini tidak hanya membantu sesama tapi juga baik untuk kesehatan. Biasanya donor darah ini untuk meremajakan darah kembali agar darahnya seperti muda kembali,” jelasnya.

Fika menambahkan jika donor darah ini tergantung mental, kalau pendonor siap tidak akan merasa apa-apa. Biasanya sehabis donor darah disuruh minum susu dan makan telur.

Dari pengalaman-pengalaman yang sebelumnya, biasanya ada sekitar 15-20 orang pendonor kalau waktunya setengah hari dan akan menghasilkan 15 sampai 20 kantong darah. Tapi target mereka kalau 1 hari 100 orang pendonor.