Persmakinday– Lele adalah salah satu ikan yang dibudidayakan diperairan dengan limbah yang tidak layak untuk dikonsumsi tapi itu hanya contohnya, bukan berarti semua lele itu kotor. Karena tidak semua lele dibudidayakan dengan cara seperti itu. Ikan lele termasuk ikan yang tangguh, karena ikan lele dilengkapi alat pernapasan tambahan berupa labirin sehingga mampu bertahan hidup dalam kondisi perairan yang berlumpur atau tercemar seperti limbah-limbah. Dari limbah tersebut bisa saja menjadi makanan untuk mereka. Oleh karena itu, ikan lele dianggap mengandung sel kanker.
Apakah ikan lele menyebabkan kanker?
Inilah yang menimbulkan opini publik yang mengatakan bahwa ikan lele mengandung ribuan sel kanker karena limbah-limbah ini mungkin dianggap karsinogen. Pada saat mengonsumsi ikan lele kita harus memperhatikan budidaya dari ikan lele itu sendiri. Tapi untuk saat ini di Indonesia telah banyak budidaya ikan lele yang sudah sehat mulai dari makanannya yang bagus, bernutrisi, dan perairan atau empang sintetis yang dibuat dari air yang bersih serta diolah dengan baik.
Manfaat Ikan Lele
Ikan lele ternyata tidak kalah dengan ikan salmon. Ikan lele sempat dibanding-bandingkan dengan ikan salmon yang mahal itu, karena kandungan omega yang bagus pada ikan salmon. Tapi ternyata ikan lele pun memiliki kandungan omega yang tidak kalah bagusnya dengan ikan salmon. Menurut penelitian ikan lele mempunyai sumber vitamin D terbaik yang bermanfaat untuk kesehatan tulang. Didalam ikan lele juga terdapat protein dan asam folat yang sangat dibutuhkan oleh ibu hamil.
Mengapa orang banyak berpikir lele sebagai sumber sel kanker?
Apakah kalian bisa menyimpulkannya sekarang? Sebenarnya, sumber sel kanker tersebut bukan dari lele itu sendiri. Tetapi bisa saja dari minyak goreng yang digunakan berkali-kali, hingga hitam dalam setiap menggoreng masakan. Inilah sumber radikal bebas dan sumber pemicu timbulnya kanker didalam tubuh kita.
Jadi sel kanker itu bukan dari ikan lele itu sendiri. Bahkan ikan salmon yang sangat bermanfaat sekalipun, jika diolah dengan menggunakan minyak goreng berkali-kali hingga hitam dapat menjadi sumber pembunuh.
Oleh Risma Y.V